Merajutdengan jari . Gunakan ibu jari Anda untuk memegang ujung benang. Ambil engsel yang lebih rendah, yang terletak di jari kelingking. Menghapusnya. Melewati loop atas. Artinya, tindakan tersebut akan memungkinkan Anda untuk menyeret lingkaran antara jari kelingking dan cincin. Ulangi hal yang sama dengan semua jari-jari Anda.
Cari tahu semua yang Anda inginkan tentang Merajut dan Menyulam dalam kategori Merajut dan Menyulam wikiHow. Pelajari topik Cara Menjahit Lubang pada Pakaian, Cara Merajut, Cara Membuat Gaun Kertas lebih lanjut dengan panduan langkah-demi-langkah yang dilengkapi foto dan video. Artikel tentang CaraMendaur Ulang Kaus Kaki CaraMenganyam Keranjang CaraMenggunakan Mesin Jahit PAKAR CaraMenjahit Lubang pada Pakaian PAKAR CaraMenyulam Topi untuk Pemula CaraMenyulam Tusuk Silang CaraMerajut CaraMerajut dengan Jari CaraMerajut Kaus Kaki PAKAR CaraMerajut Persegi Nenek PAKAR CaraMerajut Selendang Bersambung PAKAR CaraMerajut Selimut Bayi CaraMerajut Syal CaraMerajut untuk Anak Anak CaraMerenda Tas dengan Mudah CaraMewarnai Renda CaraMembuat Double Crochet PAKAR CaraMembuat Gaun Kertas CaraMembuat Gelang Persahabatan CaraMembuat Gelang Persahabatan Chevron CaraMembuat Karpet dari Kain Bekas PAKAR CaraMembuat Setengah Tusuk Ganda Cobalihat katalog merajut bakti harganya mulai Rp 9.000 tersebar di berbagai toko online, bandingkan jual Merajut Bakti ori dan Merajut Bakti kw dengan harga murah Selamat Datang di Semoga Rezekinya semakin banyak & berkah 10000x lipat Unduh PDF Unduh PDF Merajut adalah kerajinan tangan menyenangkan yang bisa Anda pelajari dan nikmati saat masih anak-anak. Anda bisa memanfaatkannya untuk membuat berbagai proyek berbeda, seperti kalung, selimut dan masih banyak lagi. 1 Ketahui apa yang bisa diharapkan dari setiap kelompok usia. Merajut menjadi lebih mudah bagi anak-anak saat mereka bertambah dewasa, tetapi pada dasarnya, setiap anak yang bisa menggunakan pensil dan duduk diam selama beberapa menit sudah cukup dewasa untuk belajar merajut.[1] Di antara usia 4 dan 8, anak-anak masih melatih kemampuan motorik mereka yang baik. Anda akan perlu pendekatan secara langsung untuk mengajar dan membiarkan anak menggunakan banyak waktu untuk mempelajari setiap keahlian sebelum beralih ke keahlian yang berikutnya. Di antara usia 9 dan 12 tahun, anak-anak bisa mulai belajar dan berlatih sendiri, tetapi Anda harus tetap berada di dekat mereka untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dan mendemonstrasikan teknik-teknik baru. Setelah anak-anak menjadi remaja, biasanya mereka bisa belajar sendiri dan senang bekerja tanpa pengawasan. 2 Demonstrasikan setiap teknik. Terlepas dari kelompok usia, biasanya paling mudah untuk mempelajari teknik saat teknik tersebut pertama kali dilakukan oleh orang lain. Jika Anda tidak bisa mendemonstrasikan teknik sendiri, cobalah temukan bimbingan video atau gambar yang menunjukkan dengan jelas dan perlahan bagaimana teknik tersebut dilakukan. 3Jelaskan setiap istilah saat Anda menggunakannya. Setiap kali Anda menggunakan istilah dalam merajut, Anda perlu menjelaskan arti istilah tersebut. Sebagian anak sulit untuk mengajukan pertanyaan, jadi Anda harus mencoba mengantisipasi bagian-bagian yang mungkin tidak jelas dan menyebutnya saat Anda mengajar.[2] 4 Ulangi baris rajutan. Mudah bagi pemula untuk melupakan cara memulai setelah mereka menyelesaikan apa yang mereka buat. Pengulangan adalah cara terbaik untuk membantu anak mengingat. Saat anak yang Anda ajari menyelesaikan baris pertama, dorong dia untuk membongkarnya dan membuatnya lagi dari awal. Sebagai pilihan lain, setelah menyelesaikan baris pertama, mulailah karya yang baru dari awal ketimbang melanjutkan dari yang lama. 5 Biarkan anak-anak mengekspresikan diri mereka sendiri. Biarkan anak yang Anda ajari melatih kreativitasnya dan bekerja dalam kecepatannya sendiri. Biarkan anak memilih dari rangkaian warna benang dan bahan sederhana yang bermacam-macam. Dorong anak untuk memikirkan proyek-proyek lain yang bisa dibuat dengan ikatan dan jahitan sederhana. Sebagian anak akan menikmati pengulangan teknik yang sama lagi dan lagi, sementara yang lainnya mungkin ingin beralih ke teknik yang baru secepat mungkin. Saat anak-anak dibiarkan untuk bergerak pada kecepatan yang mereka inginkan, biasanya aktivitas akan terasa lebih menyenangkan bagi mereka. 6 Bersikaplah positif dan bangga. Dengan memuji karya anak tersebut, Anda membantunya merasa bangga juga. Rasa pencapaian ini dapat membuat anak-anak lebih menikmati pengalaman belajar. Pujian secara lisan itu bagus, tetapi Anda bisa meningkatkan rasa senang dengan memotret anak dengan karyanya yang sudah selesai. Iklan 1 Pilihlah jarum rajut yang besar. Jarum rajut yang lebih besar lebih mudah untuk dipegang dan digerakkan, jadi itu adalah pilihan terbaik Anda saat masih mempelajari teknik-teknik dasar. Carilah jarum rajut H, I atau J. Jika Anda melihat jarum yang memiliki tanda menurut ukuran milimeter, itu berarti 5 mm, 5,5 mm dan 6 mm, secara berurutan. Anda bisa memilih jarum yang sedikit lebih besar atau sedikit lebih kecil, tetapi pastikan jarumnya terasa nyaman di tangan Anda. 2 Pilihlah bola benang. Carilah benang yang padat dan pilihlah warna apapun yang menarik bagi Anda. Saat belajar cara merajut di masa kanak-kanak, lebih baik menggunakan benang yang sederhana dengan warna yang padat. Hindari benang berpola sampai Anda selesai mempelajari teknik-teknik dasar. Benang dengan ketebalan halus worsted weight dan padat chunky/bulky weight adalah yang paling mudah untuk digunakan, terutama bagi pemula. Benang itu juga lebih cocok untuk digunakan dengan jarum yang lebih besar. Benang juga harus cukup halus. Untuk sementara, hindari untaian yang sangat halus karena itu bisa lebih sulit digenggam dan digunakan. 3Duduklah di daerah yang terang dan jelas. Duduklah pada lokasi meja dengan penerangan yang baik. Singkirkan setiap benda dari meja kecuali benang, jarum rajut dan gunting. Iklan 1 Lilitkan benang pada jari Anda.[3] Ambil ujung benang dengan tangan kiri Anda dan lilitkan pada dua atau tiga jari tangan kanan Anda, sehingga terbentuk lingkaran. Mulailah pada sisi telapak tangan Anda dan lilitkan benang pada jari telunjuk Anda. Lilitkan benang pada bagian belakang jari-jari Anda, melewati jari tengah atau jari manis, dan lingkarkan di sepanjang sisi telapak tangan Anda. Anda harus menciptakan lingkaran yang penuh dan menutup. Pegang lingkaran ini dengan ditutupi ibu jari pada tangan kanan Anda. 2 Tariklah benang melalui lingkaran. Gunakan tangan kiri Anda untuk mengambil benang di balik lingkaran. Tariklah benang ini melalui lingkaran, dimulai dari bawah sisi telapak tangan lingkaran menuju ke atas sisi ibu jari. Benang yang Anda ambil harus berasal dari sisi benang yang menempel dengan bola. Jangan mengambil dari ujung yang lepas. Setelah menyelesaikan langkah ini, Anda akan melihat lingkaran kedua terbentuk. Selipkan lingkaran benang pertama dari jari Anda setelah lingkaran kedua terbentuk. 3 Masukkan jarum rajut ke dalam lingkaran kedua. Selipkan bagian yang terkait dengan jarum rajut Anda ke dalam lingkaran kedua yang Anda buat. Tariklah benang yang tidak terikat di bawah lingkaran Anda untuk mengencangkan benang di sekitar jarum rajut. Lingkaran benang akan berukuran sepanjang 2,5 cm diukur dari atas jarum rajut Anda. Saat Anda menarik benang ke bawah, lingkaran pertama akan menjadi ikatan dan lingkaran kedua akan mendekat ke arah jarum rajut. Setelah benangnya terpasang dengan kencang pada jarum, Anda siap untuk mulai membuat jahitan. Iklan 1 Peganglah jarum rajut. Ambil jarum rajut dengan tangan kanan Anda jika Anda dominan pada tangan kanan atau tangan kiri jika Anda kidal. Peganglah seperti pensil atau pisau, dengan bagian yang mengait mengarah ke bawah dan menghadap Anda. Untuk memegang jarum rajut seperti pensil, putar tangan Anda ke samping dan saling tempelkan ibu jari, telunjuk dan jari tengah. Pegang jarum dengan jari-jari ini, dengan membiarkannya memanjang melewati ujung jari Anda. Untuk memegang jarum seperti memegang pisau, turunkan tangan Anda, dengan telapak tangan Anda mengarah ke lantai, dan saling dekatkan ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah. Selipkan jarum ke dalam ruang di antara ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah Anda. 2 Peganglah benang di antara jari-jari Anda. Saat Anda membongkar benang, peganglah dengan kencang di antara jari telunjuk dan ibu jari pada tangan Anda yang tidak dominan tangan kiri jika tangan dominan Anda adalah tangan kanan; tangan kanan jika Anda kidal. Anda akan perlu mengambil benang dengan jarum rajut saat Anda membuat jahitan. Jangan gunakan jari-jari Anda untuk memelintir benang di sekitar jarum rajut. Iklan 1 Ambillah benang dengan jarum rajut Anda. Gunakan jarum Anda untuk mengambil benang. Saat Anda mengambilnya, pelintir jarumnya agar benang melilit di sekitarnya dalam arah jarum jam. Jika Anda memiliki kesulitan mengambil benang, tempatkan simpul di antara ibu jari dan jari telunjuk pada tangan Anda yang tidak dominan untuk menciptakan tegangan dan cobalah kembali. Peganglah benang dari sisi yang masih tersambung pada bola, bukan ujungnya yang lepas. Benang harus diselipkan ke dalam bagian yang terkait pada jarum rajut Anda. 2 Tariklah benang melalui lingkaran pada jarum rajut Anda. Dengan berhati-hati, tariklah benang yang dikaitkan pada jarum rajut Anda melalui lingkaran simpul yang sudah berada pada jarum rajut Anda. Saat Anda melakukan hal ini, lingkaran simpul akan menjadi jahitan rantai pertama Anda. Anda akan masih memiliki satu lingkaran pada jarum rajut Anda. 3 Ulangilah. Teknik yang Anda gunakan untuk menciptakan tusuk rantai pertama Anda adalah teknik yang sama dengan yang harus Anda gunakan untuk menciptakan tusuk rantai lainnya.[4] Buatlah tusuk rantai sebanyak yang Anda mau sampai Anda merasa nyaman dengan proses tersebut. Ambillah benang dengan cara yang sama setiap kali Anda ingin membuat tusuk rantai lagi. Untuk setiap tusuk rantai, Anda harus menarik benang melalui lingkaran yang sudah berada pada jarum rajut Anda. Jahitan yang baru akan terbentuk, dan lingkaran baru akan terlihat pada jarum Anda. Sekarang, Anda harus mencoba untuk melonggarkan jahitan rantai yang mudah terlihat. Cobalah juga untuk membuat setiap jahitan dengan ukuran yang sama. Iklan 1 Buatlah rantai dengan ukuran yang berbeda-beda. Anda bisa membuat berbagai macam proyek hanya dengan membuat rantai dengan ukuran yang berbeda-beda. Tentukanlah apa yang ingin Anda buat, kemudian buatlah rajutan yang cukup panjang untuk melilit apa yang perlu dililit. Contohnya, Anda bisa menggunakan rajutan rantai untuk membuat kalung, gelang, cincin, atau syal tak berujung yang tipis.[5] 2 Tutuplah rantainya. Setelah Anda membuat rantai yang cukup panjang, Anda akan perlu menutupnya menjadi sebuah lingkaran. Untuk menutup rantai, Anda akan perlu membuat jahitan istimewa yang dikenal sebagai tusuk selip. Dengan satu lingkaran masih berada pada jarum rajut Anda, masukkan ujung jarum melalui jahitan rantai pertama yang Anda buat. Ambil benang dengan jarum rajut Anda dengan cara yang sama Anda mengambilnya saat membuat tusuk rantai. Tariklah benang yang baru saja Anda ambil melalui jahitan dan melalui lingkaran benang pada jarum rajut Anda. Saat sudah selesai, rantainya akan membentuk cincin yang saling terhubung dan Anda akan melihat satu lingkaran pada jarum rajut Anda. 3 Kencangkan benang.[6] Sebelum Anda bisa mengerjakan proyek Anda, Anda perlu memotong dan mengencangkan benang untuk mencegah rantai terbongkar. Potong benang yang masih tersambung dengan bola. Sisakan sekitar 10 cm benang saat Anda memotong. Ambil benang yang longgar dengan jarum rajut Anda dengan cara yang sama Anda mengambil benang untuk tusuk rantai Anda. Tariklah benang yang baru saja Anda ambil melalui lingkaran pada jarum rajut Anda. Lanjutkan tarikan untuk membentuk ikatan yang kencang. Tidak boleh ada lingkaran yang berada pada jarum rajut Anda setelah ini selesai. Gunakan gunting untuk memotong benang berlebih. Selamat! Anda telah menyelesaikan proyek merajut sederhana. Iklan 1 Pelajarilah jahitan-jahitan tambahan. Saat Anda sudah merasa nyaman dan percaya diri dengan kemampuan Anda membuat rajutan rantai, Anda bisa mulai mempelajari lebih banyak jahitan yang lebih sulit. Setiap kali Anda berlatih jahitan yang baru, Anda akan perlu membuat fondasi rantai yang panjang terlebih dahulu. Anda akan perlu memasukkan jahitan-jahitan baru ini ke dalam lingkaran rantai Anda. Saat mempelajari jahitan baru, cobalah membuat banyak barisan menggunakan jahitan baru. Lanjutkan membuat barisan dari jahitan yang sama sampai Anda merasa nyaman dengan tekniknya. Setelah menguasai tusuk rantai dan tusuk selip, jahitan berikutnya yang harus Anda pelajari secara berurutan adalah Tusuk tunggal Tusuk ganda Tusuk rangkap tiga 2 Pilihlah pola proyek yang mudah. Setelah Anda melatih jahitan-jahitan dasar Anda, Anda bisa mulai menggunakannya untuk membuat proyek sederhana seperti selimut dan syal. Carilah pola rajutan yang tertulis untuk anak-anak karena petunjuknya akan lebih mudah untuk dipahami. Periksalah jahitan yang tertulis pada petunjuk sebelum Anda memulai. Pastikan Anda tahu cara untuk membuat semua jahitan yang dibutuhkan. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Benang tebal dengan warna sederhana Jarum rajut, ukuran H, I, atau J 5 mm, 5,5 mm, atau 6 mm Gunting Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?

Merajutyang bisa kita kenal biasanya menggunakan alat jarum rajut dan bahan benang aneka warna. Namun, ada satu model merajut yang hanya menggunakan keahlian jari-jari tangan, yaitu disebut Yubiami. Kata ini diambil dari kata Yubi berarti tangan, Amu berarti anyaman. Jadi, Yubiami berarti seni merajut benang dengan tangan.

Cara Merajut Panduan Lengkap Merajut untuk Pemula – Merajut bisa dilakukan menggunakan mesin jahit atau menggunakan tangan. Syal, selimut, kaus kaki, & lainnya bisa dibentuk menggunakan beberapa teknik & indera sederhana. knitculture – Merajut adalah hobi yang mudah dilakukan karena mudah dilakukan sambil menonton pertunjukan atau mendengarkan buku audio, dan ini adalah cara yang bagus untuk mulai membuat pakaian Anda sendiri dan barang-barang kain lainnya. Sebelum Anda mulai merajut, Anda harus mempelajari beberapa dasar-dasarnya. Apa itu Rajutan? Merajut adalah metode untuk mengaitkan benang dengan jarum panjang untuk membuat tekstil atau kain. Merajut dapat dilakukan dengan menggunakan mesin jahit, tetapi banyak orang menikmati merajut dengan tangan sebagai hobi yang santai dan produktif. Item umum untuk merajut termasuk syal, topi, sweater, selimut, dan kaus kaki. Baca Juga Mengulas Tentang Jarum Rajut dan Jenis Jarum Rajut Alat Apa yang Anda Butuhkan untuk Merajut? Untuk memulai proyek merajut, Anda hanya perlu empat hal Jarum rajut Jarum rajut panjang dan tipis, biasanya diasah ke satu titik di salah satu ujungnya, dengan bola di ujung yang berlawanan agar jahitan Anda tidak terlepas. Jarum ini tersedia dalam berbagai ukuran, dari ukuran AS 0 hingga ukuran AS 50. Untuk perajut pemula, jarum ukuran sedang seperti 6, 7, atau 8 akan paling mudah dipegang. Setelah Anda memulai proyek merajut yang lebih kompleks, Anda mungkin menemukan bahwa ukuran jarum yang lebih kecil atau lebih besar akan sesuai dengan kebutuhan Anda atau bahkan jarum berujung ganda, untuk merajut dalam putaran. Benang Dengan semua bobot, tekstur, dan warna yang berbeda, memilih benang yang tepat untuk proyek Anda bisa terasa sedikit berlebihan. Pemula harus mencari benang dengan berat terburuk—benang dengan ketebalan sedang yang akan memudahkan Anda untuk melihat jahitan individual Anda. Jika ragu, periksa labelnya setiap gelendong atau bola benang akan memiliki rekomendasi pada kemasannya untuk jenis jarum yang akan digunakan dan cara mengolahnya. Gunting Untuk menyelesaikan proyek Anda, Anda memerlukan gunting untuk memotong proyek Anda dari sisa benang Anda. Rencana proyek Beberapa upaya merajut pertama Anda harus dihabiskan untuk melakukan latihan menjahit, tetapi memilih proyek tertentu dapat membantu Anda bersemangat untuk belajar lebih banyak. Pilih sesuatu yang ingin Anda rajut Pemula harus memilih sesuatu yang datar dan persegi panjang, seperti potholder, serbet, syal, atau selimut bayi dan temukan pola rajutan untuk itu. Mengikuti pola ini saat Anda merajut akan membantu Anda menghindari merajut terlalu sedikit atau terlalu banyak jahitan setiap baris, dan membuat Anda tetap pada jalurnya. 8 Istilah Merajut Kunci Sebelum memulai proyek rajutan pertama Anda, Anda harus mempelajari beberapa istilah umum rajutan Casting on “Casting on” mengacu pada baris pertama jahitan yang akan Anda buat dalam proyek Anda loop pertama pada jarum Anda. Saat Anda memulai bagian dari proyek Anda, Anda akan membuat sejumlah loop, dimulai dengan simpul slip, untuk menambatkan proyek Anda. Anda akan terus merajut loop tambahan ke jarum sampai Anda memiliki deretan jahitan rapi yang akan berfungsi sebagai dasar untuk seluruh proyek Anda. Casting off Casting off, juga dikenal sebagai “mengikat,” mengacu pada saat Anda siap untuk melepas jahitan dari jarum Anda jika Anda hanya melepasnya, proyek Anda akan terurai. Sebagai gantinya, Anda akan membuat tepi yang rapi dengan jahitan baru dan membujuk setiap loop dari jarum Anda satu per satu. Jahitan rajut Jahitan rajut adalah jahitan paling dasar, dan bersama dengan rekannya, jahitan purl, merupakan dasar dari semua rajutan. Untuk melakukan jahitan rajut, Anda akan memasukkan jarum kanan Anda melalui lingkaran di jarum kiri Anda dari belakang, membawa benang melalui lingkaran itu dari bagian belakang proyek Anda ke depan. Jahitan purl Jahitan purl adalah jahitan pendamping untuk jahitan rajut, dan bersama-sama mereka membentuk dasar dari semua rajutan. Untuk menjahit jahitan, geser jarum kiri Anda melalui lingkaran pada jarum kanan Anda dari depan, bawa benang melalui lingkaran itu, dari depan proyek Anda ke belakang. Jahitan stockinette Jahitan stockinette bukan jenis jahitan individual; alih-alih, ini mengacu pada saat seorang perajut mengikuti pola standar dari deretan jahitan rajut dan jahitan purl yang berselang-seling. Jahitan Stockinette adalah tampilan kain rajutan yang paling tradisional, menyerupai rangkaian huruf v kecil. Jahitan garter Jahitan garter adalah jahitan pemula yang mengabaikan baris rajutan tradisional dan baris purl demi merajut setiap jahitan dari setiap baris, sehingga menghasilkan tampilan yang “bergelombang”. Jahitan benih Jahitan benih bukan jenis jahitan individu; alih-alih, ini mengacu pada saat seorang perajut mengikuti pola bergantian antara rajutan dan jahitan purl di baris individu dan di antara baris. Hasil dari pergantian ketat ini adalah kain rajutan yang terlihat seolah-olah terbuat dari biji-biji kecil. Jahitan yang terjatuh Jahitan yang terjatuh mengacu pada saat jahitan terlepas secara tidak sengaja dari jarum Anda dan mulai terurai. Saat Anda belajar merajut, biasanya banyak jahitan yang terjatuh. Banyak perajut menyimpan kait rajutan untuk memudahkan menjahit kembali jahitan yang dijatuhkan kembali ke proyek mereka. Cara Cast On Ada beberapa teknik merajut yang berbeda untuk membuat jahitan pada jarum Anda saat memulai proyek baru. Inilah salah satu metode paling dasar untuk membuat jahitan. Buat simpul selip . Jahitan pertama dari proyek Anda bukanlah jahitan sama sekali ini adalah simpul slip. Untuk membuat simpul selip, buat lingkaran dengan benang Anda sisakan setidaknya 12 inci ekor, lalu bawa ujung ekor ke belakang lingkaran untuk membuat garis vertikal. Dorong jari telunjuk dan ibu jari Anda melalui loop, ambil ekor dari sisi lain, dan tarik melalui loop. Simpul harus “tergelincir” tertutup dan menghasilkan lingkaran yang diikat ke utas Anda. Geser simpul slip ke jarum kanan Anda . Geser loop ke jarum kanan Anda, pastikan ujung ekor paling dekat dengan Anda dan ujung yang menempel pada bola benang Anda dikenal sebagai benang kerja lebih jauh dari Anda. Ambil ekor di tangan kiri Anda . Pegang benang ekor dengan tangan kiri Anda, gunakan jari telunjuk, tengah, manis, dan kelingking untuk menahannya, sementara ibu jari Anda tetap bebas di bagian atas seperti gerakan mengacungkan jempol. Bawa ibu jari Anda di bawah benang untuk membuat lingkaran . Ambil ibu jari kiri Anda di bawah benang ekor dan bawa kembali ke atas, sehingga benang ekor membuat lingkaran di sekitar ibu jari Anda. Geser jarum Anda ke dalam lingkaran dari bagian bawah ibu jari Anda . Dengan menggunakan jarum di tangan kanan Anda, geser jarum ke dalam lingkaran di sekitar ibu jari Anda, bergerak dari bawah lingkaran, bukan di atasnya. Tambahkan loop lain dengan benang yang berfungsi, dari belakang . Sekarang, gunakan tangan kiri Anda untuk menahan jarum sejenak. Dengan tangan kanan Anda, ambil benang yang bekerja dan lingkarkan di atas jarum, dari belakang ke depan gerakan berlawanan arah jarum jam. Jangan ragu untuk mengambil jarum kembali ke tangan kanan Anda sekarang. Tarik ibu jari Anda ke atas dan melewati ujung jarum . Dengan menggunakan tekanan lembut, tarik ibu jari kiri Anda ke atas di sepanjang jarum sehingga lingkaran di ibu jari Anda naik dan melewati ujung jarum. Kencangkan dengan menarik ekornya . Untuk mengencangkan jahitan, tarik perlahan benang ekor sampai jahitannya pas seperti loop sebelumnya. Ulangi . Ulangi proses ini sampai Anda memiliki jumlah jahitan yang diperlukan pada jarum Anda. Cara Merajut Jahitan Sementara jahitan rajut dan jahitan purl adalah dasar dari semua rajutan, Anda dapat membuat proyek datar sederhana hanya dengan menggunakan jahitan rajut. Untuk mempelajari cara merajut jahitan, lihat panduan langkah demi langkah berikut. Pegang rajutan di tangan kiri Anda dan jarum bebas di tangan kanan Anda . Saat melakukan jahitan rajut, jahitan akan selalu dimulai pada jarum kiri Anda, dan dengan setiap gerakan, Anda akan secara metodis membawa setiap jahitan dari jarum kiri ke jarum kanan Anda. Geser jarum kanan Anda dari kiri ke kanan ke tusukan pertama . Pisahkan jahitan pertama di jarum kiri Anda—itu yang paling dekat dengan ujung jarum. Kemudian, ambil jarum bebas Anda dan geser ujungnya ke tusukan ini, dari kiri ke kanan. Sangat penting bagi Anda untuk bergerak dari sisi kiri ke kanan saat mengambil jahitan ini—jika tidak, jahitan Anda tidak akan berfungsi. Lingkarkan benang yang bekerja di sekitar jarum kanan Anda . Dengan jarum saling menempel di jahitan yang sama, ambil benang kerja di tangan kanan Anda dan lingkarkan di sekitar jarum bebas jarum tanpa jahitan, dari belakang ke depan, atau dengan gerakan searah jarum jam. Geser dengan hati-hati jarum bebas Anda di bawah jarum kiri Anda dan kemudian ke depan . Ini adalah bagian tersulit dari jahitan rajut dengan hati-hati bawa jarum kanan Anda kembali ke arah Anda, seolah-olah Anda akan menggesernya keluar dari jahitan. Namun, berhentilah sebelum Anda menariknya sepenuhnya, dan alihkan ujung jarum ke sisi depan jarum kiri Anda. Sekarang, dorong jarum kanan Anda ke atas agar jahitan tidak lepas. Langkah ini mungkin memerlukan beberapa kali percobaan untuk menyesuaikan sangat mudah untuk menjatuhkan jahitan Anda secara tidak sengaja. Tarik jahitan dari jarum kiri Anda . Sekarang setelah jahitan terpasang dengan aman ke jarum kanan Anda, geser perlahan dari jarum kiri Anda. Anda sekarang harus memiliki satu jahitan di jarum kanan Anda. Ulangi . Lanjutkan merajut jahitan di jarum kiri Anda, sampai Anda memiliki seluruh baris di jarum kanan Anda dan jarum kiri Anda bebas. Ganti jarum Anda di antara kedua tangan Anda . Setelah memindahkan semua jahitan dari jarum kiri ke kanan, cukup balikkan jarum dengan semua jahitan di sekelilingnya. Anda sekarang dapat melanjutkan merajut dengan jarum kiri “baru” Anda. Cara Melepaskan Setelah Anda merajut baris sebanyak yang dibutuhkan proyek Anda, saatnya untuk membuang juga disebut mengikat, yang merupakan proses membuat akhir proyek Anda dengan merajut baris terakhir yang tidak akan terurai. Berikut cara membuang. Rajut dua jahitan pertama . Rajut dua jahitan pertama di jarum kiri Anda seolah-olah Anda sedang merajut baris penuh jahitan lainnya. Geser jarum kiri Anda ke jahitan paling kanan . Di sinilah Anda akan menyimpang dari merajut seluruh baris ambil jarum kiri Anda satu dengan semua jahitan di atasnya dan geser melalui jahitan di jarum kanan Anda yang paling dekat dengan dasarnya bukan jahitan di dekat ujungnya. Tarik jahitan melewati ujung jarum kanan dan lepas . Tarik jahitan dengan hati-hati di atas jahitan lainnya di jarum kanan Anda dan lepas dari ujungnya sepenuhnya. Anda seharusnya sekarang hanya memiliki satu jahitan di jarum kanan Anda. Rajut jahitan lain . Karena Anda membutuhkan dua jahitan di jarum kanan Anda setiap saat saat melepaskan, rajut satu jahitan lagi dari jarum kiri ke kanan. Lepaskan jahitan paling kanan . Sekali lagi, Anda akan memasukkan jarum kiri ke tusuk paling kanan, lalu tarik tusuk ke tusuk lain dan lepaskan jarum kanan sepenuhnya. Ulangi, bergantian antara merajut dan melepaskan . Lanjutkan merajut jahitan tambahan dan membuangnya sampai Anda memiliki satu jahitan tersisa di jarum kanan Anda. Potong proyek Anda dari benang kerja Anda . Untuk menyelesaikan proyek Anda, pertama-tama Anda harus memotongnya dari bola benang. Pastikan untuk meninggalkan setidaknya 10 inci ekor, sehingga Anda dapat mengikatnya dengan benar. Lingkarkan ekor baru di atas bagian depan jarum . Ambil ekor benang yang baru dan lingkarkan di bagian depan jarum Anda, atau searah jarum jam. Lingkaran baru ini harus berada di sisi jahitan terakhir yang lebih dekat ke ujung jarum. Bawa jahitan terakhir ke atas dan ke atas loop . Tarik jahitan terakhir dengan hati-hati di atas loop baru yang Anda buat dan lepaskan ujungnya sepenuhnya. Anda sekarang hanya memiliki loop longgar terakhir pada jarum Anda. Tarik loop melalui jahitan . Tarik jarum Anda ke arah Anda, yang seharusnya menarik ekor benang melalui jahitan buangan terakhir. Kencangkan dengan menarik ekornya . Selanjutnya, tarik ekornya, yang akan mengencangkan simpul terakhir. Sekarang Anda dapat memotong ekor sesuai panjang yang Anda suka, dan proyek Anda selesai. BukuYubiami Merajut Dengan Jari (plus Vcd) karya Lies Heryani. Merajut dapat menjadi salah satu kegiatan mengasyikkan untuk mengisi waktu luang. Tak melulu harus menggunakan hakken, dengan jari-jari tangan, Anda b Unduh PDF Unduh PDF Merajut merupakan cara ideal untuk membuat syal. Baik apakah Anda baru belajar merajut atau sudah menguasainya, ada pilihan sebuah syal di sini untuk membahagiakan Anda. Saat pertama kali merajut, mulailah dengan proyek-proyek simpel untuk melatih kemampuan Anda dan menambah rasa percaya diri. Beberapa syal tipe selendang yang mudah dibuat akan dijelaskan pada bagian ini. 1Rajutlah selendang pemula. Selendang ini bisa dibuat tebal atau tipis sesuai keperluan. Untuk musim salju, gunakan wol tebal. Anda harus menyediakan waktu untuk menyelesaikan selendang ini; berlatihlah dengan baik! 2Rajut selendang yang simpel. Selendang ini sangat mudah, dan warnanya bisa diganti, gunakan benang berwarna sesuai keinginan Anda ketika merajutnya. Iklan Saat Anda siap meninggalkan jenis-jenis selendang rajut simpel, cobalah beberapa saran di bawah ini. 1Rajut selendang dengan jahitan V. Pola ini bisa dibuat dengan benang dan jarum rajut ukuran apapun. Pola ini terbuka dan mudah serta cepat dibuat. 2Rajut selendang persegi nenek. Jika Anda menggunakan benang yang tipis, polanya akan menghasilkan selendang ringan yang elegan. Untuk benang yang lebih tebal, selendang akan lebih nyaman dan membuatnya pun cepat. Polanya mudah disesuaikan dengan panjang dan lebar yang Anda inginkan. 3Rajut selendang keripik kentang. Selendang ini memiliki kerutan dan bagian keriting seperti kentang, jadi selendang ini seru untuk dibuat dan dihadiahkan! 4Rajut selendang bulu mata bergaya. Dengan benang rajut bulu mata, selendang ini cocok bagi anak muda dan mereka yang berjiwa muda. Selendang ini cukup lembut dan terasa nyaman di area leher yang sensitif. 5Rajut selendang tanpa akhir. Selendang ini populer karena kehangatannya dan kemampuannya untuk tetap bertengger tanpa terjatuh. Iklan Syal tidak seperti selendang, tetapi tetap berguna sebagai aksesoris tambahan yang memberikan kehangatan ekstra. Anda juga bisa membuat syal. 1Rajut syal jahitan V. Jika Anda perlu syal yang hangat, pola ini akan cocok untuk Anda. Pola ini bisa dibuat dengan berbagai ukuran jarum atau benang rajut, dan polanya terbuka serta mudah diselesaikan dengan cepat dan gampang. 2Rajut syal segitiga atau persegi. Anda bisa membuat variasi bentuknya berdasarkan pilihan Anda. 3Rajut syal mawar. Pola bunga pada syal ini ideal untuk pakaian di malam hari atau tampilan yang romantis. Iklan Jika Anda ingin menambahkan jumbai pada syal, cari tahu cara menambahkan jumbai pada syal untuk mendapatkan bantuan. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Benang rajut, dalam lapisan yang sesuai. Jarum rajut, dengan ukuran yang sesuai instruksinya. Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Balikkanbenda kerja. Ketik 3 lebih banyak loop di sepanjang tepi dan 3 yang tidak terlihat. Secara total, harus ada 9 loop pada jari-jari. Tiga putaran pertama dan terakhir diikat dengan jahitan garter dan membentuk tepi lateral. Posisikan penanda pada lingkaran tengah baris. Rajut syal dengan tangan Anda sendiri menggunakan skema "A".
Cara Mudah Merajut Syal Bagi Para Pemula – Mempelajari cara merajut syal bisa terasa sulit jika Anda benar-benar pemula. Ada dua jarum untuk bergerak, dan benang yang sepertinya bisa tersangkut menjadi simpul. Itu terlihat mengintimidasi. Tetapi kenyataannya adalah bahwa merajut sama seperti keterampilan lainnya. Tidak ada bedanya dengan belajar naik sepeda atau memasak. Yang dibutuhkan hanyalah waktu dan latihan. Dan keuntungannya adalah tidak seperti mengendarai sepeda atau memasak, tidak ada risiko lutut tergores atau jari hangus. knitculture – Merajut cukup aman. Ternyata, merajut memiliki beberapa manfaat kesehatan. Pola merajut gratis untuk merajut syal mudah dengan jahitan garter untuk pemula mutlak. Bagaimana memulainya dan bagaimana menyelesaikan syal dasar. Jadi, Anda ingin merajut syal? Syal adalah salah satu proyek merajut termudah dan paling menyenangkan untuk pemula. Dalam tutorial ini, saya akan menunjukkan kepada Anda langkah demi langkah cara merajut syal besar, bahkan jika Anda tidak pernah merajut satu pun jahitan. Baca Juga Mengulas Jarum Mini 9-Inch dan Kesalahan Saat Merajut Ini akan menjadi syal sederhana dengan jahitan rajut termudah yang dikenal sebagai Jahitan Garter karena tidak melengkung Pertimbangkan untuk mengikuti sekolah merajut gratis saya sebelum Anda mulai, karena sarat dengan banyak tutorial bermanfaat untuk membantu Anda memulai sebagai pemula mutlak. Saya akan menghubungkan Anda ke pelajaran yang paling penting di sini juga, jadi jangan khawatir. Jika Anda ingin menerima semua pola gratis saya, pertimbangkan untuk berlangganan buletin saya. Anda tidak bisa merajut syal dari udara tipis. Sebelum Anda mulai merajut pola saya, Anda harus membeli beberapa barang. Tapi tentu ingat untuk bertanya-tanya mungkin seseorang di keluarga Anda sudah memiliki apa yang Anda butuhkan. 1. Benang Profesional rajut dapat membuat keajaiban dari setiap benang, tetapi sebagai pemula, Anda sedikit lebih terbatas. Untuk syal ini, saya sarankan Anda untuk mendapatkan wol berkualitas baik untuk ukuran jarum 15 tanpa campuran, tetapi wol domba 100% dengan warna favorit Anda. Saya menggunakan Malabrigo Rasta dalam tutorial ini. Anda akan menemukan panduan yang sangat rinci tentang benang terbaik untuk pemula di sini jika Anda kesulitan memilih wol yang tepat. Untuk pola ini, kita membutuhkan sekitar 160-180 yard yang akan menghasilkan syal sekitar 1,6 yard. Tergantung pada ukuran tubuh Anda, Anda mungkin ingin merajut syal yang lebih panjang dan membeli lebih banyak benang. Jadi, inilah tutorial terperinci yang menunjukkan cara menghitung berapa banyak benang yang Anda butuhkan untuk syal. 2. Jarum Rajut Mungkin tidak akan mengejutkan Anda juga, bahwa Anda akan membutuhkan jarum rajut. Saya menyusun panduan pembelian yang sangat rinci untuk menemukan jarum rajut terbaik untuk pemula di sini. Jawaban singkatnya Belilah beberapa jarum bambu runcing bambu ukuran 15. Seperti jarum Takumi Clover ini Jika Anda memiliki beberapa jarum lain dalam ukuran itu di sekitar rumah, Anda tentu saja dapat menggunakannya juga. Tapi bambu sangat bagus untuk pemula karena jarumnya tidak licin. 3. Gunting dan Jarum Permata Anda harus memotong benang pada satu titik dan Anda juga ingin membuat beberapa pinggiran kecil yang bagus. Anda tidak memerlukan gunting khusus. Mereka harus cukup tajam sehingga Anda bisa mendapatkan potongan bersih yang bagus. Untuk menenun ujungnya, Anda membutuhkan jarum permadani. Catatan penting Saya sangat percaya bahwa ukuran 6 hingga 8 jarum adalah yang terbaik untuk pemula. Alasan saya merekomendasikan jarum yang lebih besar untuk proyek ini bukan karena lebih mudah dirajut. Faktanya, karena mereka sangat besar dan berat, mereka sebenarnya sedikit lebih sulit untuk dirajut. Tapi pola Garter Stitch sederhana terlihat lebih baik dengan wol besar & lebih cepat untuk dirajut. Ini garis yang bagus, dan Anda dapat dengan mudah menyesuaikan pola & instruksi ini dengan ukuran jarum yang lebih kecil. Waktu Yang Diperlukan Untuk Merajut Syal Anda akan membutuhkan waktu antara 4-6 jam untuk merajut syal pendek di Garter Stitch. Anda dapat mengambil jeda di antaranya. Banyak perajut mengambil proyek mereka selama satu atau dua jam di malam hari sambil menonton TV. Dan tidak ada yang menentang Anda melakukan hal yang sama. Beberapa manajemen harapan di awal. Saya butuh 2,5 jam untuk menyelesaikan syal ini. Tapi saya perajut cepat dan saya tahu apa yang saya lakukan. Jika Anda tidak pernah merajut satu jahitan pun, Anda mungkin perlu 2 jam untuk mempelajari dasar-dasarnya, dan kemudian beberapa baris pertama akan berjalan lambat. Anda mungkin akan berakhir dengan satu atau dua kesalahan. Dari pengalaman, kemungkinan besar Anda harus membuka syal pada percobaan pertama Anda. Tapi jangan takut saya akan menunjukkan beberapa tips bagaimana menghindarinya sehingga Anda dapat dengan mudah menyelesaikan merajut syal pertama Anda. Saya memecah pola rajutan syal sederhana ini menjadi tiga langkah mudah. Saya akan menyoroti petunjuk penting dalam kotak biru. Baca tutorial ini, jika Anda belum tahu cara membaca pola rajutan. Jadi, Anda punya benang, Anda punya jarum, dan Anda siap untuk mulai merajut syal. Bagus. Regangkan tangan Anda dan mari selami. Anda mungkin belum tahu cara memasang jahitan. Berikut adalah tutorial cast-on yang terperinci di mana saya menunjukkan kepada Anda 3 metode mudah untuk pemula langkah demi langkah. Dan tentu saja, ada juga video yang disertakan. Tetapi jika Anda menonton tutorial video lengkap untuk syal ini yang saya sertakan dalam posting ini, Anda akan melihat versi pilihan saya selangkah demi selangkah Pemeran ekor panjang aktif. Itu hanya terlihat lebih rapi dan mudah dirajut. Tapi kalau kamu tahu single-cast onnya, kamu juga bisa menggunakan cara ini untuk scarf pemula ini. Setelah Anda memasang jahitan Anda, kita bisa mulai dengan rajutan yang sebenarnya. Syal sederhana ini dirajut dengan jahitan Garter. Jadi, Anda hanya perlu tahu cara merajut jahitan rajut. Tidak diperlukan jahitan lain yang lebih rumit, bukankah itu bagus? Lanjutkan mengulangi keempat langkah ini berulang-ulang. Saya menunjukkan kepada Anda metode kontinental yang cepat dan mudah di sini. Seperti yang saya katakan di atas, Anda hanya mengulangi jahitan yang sama berulang-ulang sampai Anda mencapai panjang syal yang diinginkan. Anda memiliki beberapa opsi untuk bergabung dengan benang baru. Ini dimulai dari yang sederhana seperti mengikat simpul. Tetapi untuk proyek dua sisi yang akan selalu terlihat terlalu mencolok untuk selera saya dan menyisakan dua ekor, Anda perlu menenunnya nanti. Untuk sebagian besar benang wol chunky, metode felting mungkin yang termudah dan terbaik untuk pemula. Berikut langkah – langkah nya Pisahkan ujung kedua helai dengan ujung jari Anda sehingga Anda mendapatkan ujung yang sangat berjumbai. Kemudian, basahi kedua ujungnya dengan sedikit ludah berfungsi paling baik, tetapi air biasa juga berfungsi, dan susun satu sama lain. letakkan di telapak tangan dan gosok tangan Anda dengan sangat cepat dengan dua benang yang bergabung di antaranya. Ini akan menghasilkan banyak panas dan gesekan sehingga mereka akan terasa. Tada Anda menggabungkan kedua ujungnya. Benang akan sedikit lebih tebal di tempat ini tetapi itu tidak bisa dihindari. Jika Anda tidak menambahkan pinggiran, Anda mungkin ingin merapikan kedua ekor dari casting off dan casting on. Dalam hal ini, ambil jarum permadani dan ikat ujungnya melalui tonjolan kecil di antara jahitan. Cobalah untuk membelah benang dengan jarum permadani. 2 inci ke satu arah dan 2 inci ke belakang biasanya cukup. Kemudian potong kelebihan benang dengan gunting dan tarik kain dengan ringan untuk meratakannya. Saya sebenarnya suka bahwa itu terlihat agak kasar. Tetapi jika Anda ingin membawa jahitan Anda ke tingkat berikutnya, Anda harus memblokir syal. Untuk ini, Anda membutuhkan permukaan dan pin yang lembut. Ada alas pemblokiran khusus, tetapi papan setrika atau handuk di atas karpet mungkin bisa digunakan sebagai permulaan. Kemudian Anda harus menyematkan syal Anda ke permukaan dalam bentuk yang Anda inginkan menggunakan jarum pemblokiran khusus atau peniti standar. Baca Juga  Cara Membuat Kerajinan Tangan Kaleng Bekas Yang Sangat Mudah Ini akan memakan waktu dan mencoba untuk mendorong syal ke dalam bentuk yang sempurna dengan jarum sehingga kedua sisi sejajar dan syal memiliki lebar yang sama dari ujung ke ujung. a Anda dapat mengukus syal jika setrika listrik Anda memiliki fungsi tersebut. Jangan menyetrika syal, Anda akan menekan jahitan dan menghilangkan semua volume. Arahkan saja setrika ke atas pekerjaan dan biarkan “mengmebang” dalam uap. Kemudian, biarkan dingin/kering, lepaskan peniti dan jahitan Anda akan terlihat seperti Anda telah merajut selama 20 tahun. Anda juga dapat membasahi syal secara menyeluruh dengan dispenser dan biarkan kering selama beberapa jam. Prosesnya kurang lebih sama tetapi sedikit lebih lambat. Anda juga dapat merendamnya dalam air hangat selama 30 menit, peras dengan lembut, lalu sematkan ke papan pemblokiran Anda dan biarkan mengering. Untuk benang tebal ini, saya tidak merekomendasikan metode perendaman. Saat Anda memulai, saya rasa tidak perlu berinvestasi dalam semua perlengkapan khusus itu. Seperti yang dikatakan, beberapa pin, permukaan yang lembut, dan dispenser air, dan kesabaran akan sangat membantu. Tetapi berhati-hatilah untuk tidak terlalu memaksakan proyek Anda. Ini akan terlihat agak aneh juga!
Merajutmengingatkan syal, panjang yang akan menjadi sekitar 80-10 cm. Namun, selama proses tersebut, mencoba produk itu sendiri agar sesuai erat sorban. Hat-sorban dengan pola relief . Cara lain bagaimana untuk mengikat serban hat-jari, dengan penjelasan rinci. Ketik jeruji loop untuk pita lebar adalah 10 cm. Jumlah loop harus dibagi oleh
Unduh PDF Unduh PDF Adalah fakta yang mengejutkan bahwa di dunia yang berkembang sangat pesat dewasa ini, merajut mengalami kebangkitan kembali sebagai hobi yang menenangkan tetapi produktif. Apakah orang yang merajut adalah pria setengah baya yang merajut di kamarnya untuk membantu mengontrol tekanan darahnya atau anak yang diajari merajut di sekolah karena kegiatan tersebut melatih koordinasi tangan dan mata, generasi baru perajut tidak hanya termasuk dalam satu kategori saja. Kalau Anda ingin berpartisipasi dalam hobi merajut, petunjuk bergambar dengan penjelasan langkah demi langkah berikut ini, yang disesuaikan untuk pemula, bisa membantu Anda menjalani hobi tersebut. Ada banyak macam jahitan, tetapi Anda hanya akan memulai jahitan rajut. Tujuan utama pelajaran merajut yang sangat dasar ini adalah untuk mengajarkan dasar-dasar membuat tusukan awal, merajut baris, dan kemudian membuat tusukan penutup. Dengan mempelajari penjelasan ini maka Anda bisa mulai merajut bahan dasar apa pun. Ini akan menjadi jahitan pertama Anda. 1Buat lilitan dengan ujung benang. Ujung yang panjang dari benang yang tersambung ke bola harus berada di atas ujung pendek, sebagaimana diperlihatkan. 2Tempatkan lilitan di atas benang ke sisi lilitan. 3Ambil benang melalui lilitan. Tarik perlahan melalui lilitan. Tetapi jangan tarik terlalu banyak, karena ujungnya yang longgar bisa terlepas. 4Tarik simpul dengan erat, sambil mempertahankan agar lilitan di atas tetap terbuka. 5Masukkan lilitan yang baru tersebut ke dalam satu jarum rajut. 6Tarik kedua ujungnya untuk mengencangkan simpul di sekitar jarum. Iklan Pada saat Anda membuat tusukan awal, Anda menambahkan jahitan-jahitan awal ke jarum. Banyak cara membuat tusukan awal, tetapi cara membuat lilitan ke belakang sebagaimana ditunjukkan di sini sesuai untuk pemula karena mudah, dan bisa lebih cepat membantu Anda mulai merajut. 1Pegang jarum yang berisi simpul hidup di tangan kanan. 2Gantungkan benang kerja, yaitu benang yang tersambung ke bola benang, di belakang tangan kiri dan melewati telapak tangan. Untuk saat ini, singkirkan benang ekor, yaitu ujung pendek benang yang tidak tersambung ke apa pun. 3Letakkan jarum di bawah benang melewati telapak tangan. 4Tarik keluar telapak tangan dari benang, dan sekarang sudah terbentuk lilitan di sekitar jarum rajut. 5Tarik kencang lilitan itu dengan menarik benang kerja. Anda telah berhasil membuat tusukan untuk jahitan pertama! 6Ulangi proses ini dengan tangan dan benang sampai Anda selesai membuat tusukan untuk jahitan sebanyak yang Anda inginkan. Setiap kali Anda melakukan proses ini, Anda membuat jahitan. Simpul hidup dari langkah sebelumnya dihitung sebagai jahitan pertama dan setiap lilitan yang Anda tambahkan adalah jahitan tambahan. Jaga agar lilitan-lilitan yang Anda buat menghadap ke atas dan seragam; jangan sampai lilitan-lilitan itu terbelit karena kalau sampai terbelit maka akan sulit merajutnya. Anda juga mungkin ingin membuat lilitan longgar dengan menggunakan cara ini; lilitan longgar sangat membuat frustrasi untuk dirajut. Iklan Ada beraneka ragam jahitan yang bisa Anda buat dalam merajut, tetapi jahitan "rajut" yang sebenarnya adalah salah satu di antaranya. Anda pun dapat melakukan jahitan purl, misalnya. Karena Anda harus memulai, ayo kita mulai dengan jahitan rajut. 1Pegang jarum yang ada jahitannya di tangan kiri, dan pegang jarum yang tidak ada jahitan di tangan kanan. Coba lilitkan benang kerja di sekeliling jari tengah tangan kanan. Dengan begitu maka benang akan tetap berada di belakang hasil kerja Anda. 2Sisipkan jarum yang tanpa jahitan ke bawah bagian depan lilitan pertama yang paling dekat ke ujung jarum, dan dorong masuk sehingga jarum yang di sebelah kanan berada di belakang jarum yang di kiri. 3Pastikan benang kerja, yakni benang yang tersambung ke bola benang, berada di belakang jarum. 4Ambil benang kerja yang tersambung ke bola benang bukan benang ekor, dan belitkan di sekeliling jarum kanan berlawanan arah jarum jam, sehingga benang itu berada di antara dua jarum. Belitkan benang dari belakang ke depan. 5 Lihat di antara dua jarum tersebut. Anda lihat dua lubang yang dibuat oleh benang yang berada di jarum kanan ke atas dan ke bawah untuk menempatkannya lewat lubang sebelah kiri. 6 Tusukkan jarum kanan melalui lubang di sebelah kiri ke bagian depan jarum kiri. Lakukan proses ini dengan perlahan-lahan, untuk memastikan bahwa lilitan yang Anda buat tidak keluar dari jarum. Kalau Anda tidak melihat ke bawah jarum tetapi langsung ke arah jarum, prosesnya akan sedikit berbeda Mulailah menarik jarum yang dimasukkan tadi keluar dari lilitan secara perlahan, untuk memastikan bahwa benang yang barusan Anda belitkan di sekeliling jarum itu tidak sampai tercerai berai. Mungkin ada baiknya kalau Anda memegang erat benangnya sehingga lilitan yang ada tetap kuat mengelilingi jarum. Pada saat ujung jarum akan tertarik seluruhnya keluar dari lilitan itu, balikkan ujung tersebut sehingga menghadap ke arah Anda dan mengambil benang yang dibelitkan di sekelilingnya. Yang Anda lakukan di sini adalah menarik lilitan melalui jahitan. Lilitan yang barusan Anda tarik ke jarum kedua adalah jahitan baru yang akan menggantikan jahitan lama. 7Karena Anda sudah mendapat jahitan baru, tarik jahitan lama keluar. Pegang pada jahitan yang belum dirajut di jarum sebelah kiri dengan tangan kiri, dan bawa jarum kanan dan jahitan rajut ke atas dan keluar dari ujung jarum kiri. Kalau Anda sudah membuat simpul di jarum sebelah kanan, Anda sudah merajut dengan benar. Kalau belum, tarik apa pun yang sudah Anda lakukan, buat tusukan untuk jahitan lain, dan coba lagi. 8Ulangi jahitan rajut sampai Anda sudah merajut setiap jahitan yang ada pada jarum pertama, dan semua jahitan sudah dipindahkan ke jarum kedua. 9Ganti jarum. Pindahkan jarum di tangan kanan yang berisi semua jahitan ke tangan kiri, dan pindahkan jarum di tangan kiri yang sekarang sudah kosong ke tangan kanan. Pastikan lilitan yang Anda buat semuanya menghadap ke arah yang sama, dan pastikan pula bahwa hasil rajutan Anda berada di sebelah kanan dari jarum kiri. 10Rajut setiap baris dan teruslah berganti jarum. Terus lakukan proses ini, maka Anda akan mulai membuat pola "jahitan garter". Iklan 1Buat bola benang. Benang rajut umumnya tersedia dalam bentuk gelendong yang tidak nyaman kalau langsung kita ambil untuk merajut, jadi langkah pertama Anda sebelum mulai merajut adalah membuat bola benang rajut. Buat tusukan penutup untuk mengakhiri proses merajut yang Anda lakukan. Ini juga dikenal dengan istilah binding off, dan akan mengubah lilitan yang tengah Anda buat menjadi sisi datar bagian rajut yang sudah selesai. 1Rajut dua jahitan. 2Sisipkan jarum kiri ke dalam jahitan pertama pada jarum kanan atau jahitan yang berada paling kanan. 3Angkat jahitan pertama melewati jahitan kedua. 4Tarik keluar jarum kiri, dengan meninggalkan jahitan yang digabung pada jarum kanan. 5Rajut jahitan lainnya, lalu ulangi proses ini sampai hanya satu jahitan yang tersisa pada jarum kanan. 6Keluarkan jarum dari lilitan terakhir. Jaga agar lilitan tersebut tetap utuh. 7Potong benang, dengan menyisakan ujung sepanjang 6 inch 15 cm. 8Letakkan ujung benang yang sudah dipotong melalui lilitan dan tarik kencang. Anda bisa memotong ujungnya sampai sangat pendek, atau kalau mau terlihat lebih profesional, anyam kedua ujungnya dengan jarum benang. 9Selamat!"' Anda barusan sudah merajut untuk pertama kalinya. Iklan Usahakan jangan membuat jahitan yang terlalu kencang, agar Anda bisa memasukkan jarum dengan mudah. Tetap tenang selama merajut. Kalau Anda tetap tenang, maka akan meredakan ketegangan. Kalau bahu Anda tegang, mungkin Anda akan kesulitan dengan rajutan yang terlalu kencang. Kalau ini adalah pertama kalinya Anda merajut, akan lebih baik kalau menggunakan benang yang tebal dan jarum yang lebih besar, karena proyek rajutan akan memakan waktu yang lebih sedikit. Pilih sesuatu yang sederhana untuk proyek pertama, misalnya lap panci atau selendang. Bersabarlah. Berlatihlah merajut untuk memastikan supaya Anda tidak sampai lupa. Proyek yang kecil bisa sangat mudah dibawa kemana-mana; bawalah proyek itu ketika Anda akan duduk, baik di bangku taman, di perpustakaan, atau ketika sedang menunggu panggilan dokter gigi. Merajut merupakan relaksasi untuk membantu menenangkan syaraf. Untuk merajut, Anda perlu fokus agar tangan Anda stabil. Belilah atau buatlah tas rajut untuk menyimpan barang-barang yang sehingga siap pada saat dibutuhkan dan tetap aman, bacaan tentang pola rajutan. Merajut bukan hanya untuk perempuan; laki-laki juga merajut. Komunitas perajut laki-laki jumlahnya sama banyak dengan kelompok perajut perempuan. Menurut sejarah, serikat perajut di tahun 1400-an hanya tersedia untuk laki-laki [1] . Apa pun jenis kelamin Anda, merajut adalah salah satu aktivitas yang paling menenangkan, menyenangkan, dan penuh kreativitas yang dapat dinikmati semua orang. Langkah-langkah berikut ini menunjukkan bagaimana cara merajut datar. Anda memerlukan dua jarum yang memiliki satu mata jarum, tetapi bisa juga Anda menggunakan jarum bulat. Baca artikel wikihow tentang memilih jarum dan benang rajut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Jangan membeli kain wool yang mahal kalau Anda baru pemula. Ikatlah bagian bawah lilitan saat Anda mengambilnya dari jarum. Iklan Peringatan Merajut bisa menjadi pembentuk kebiasaan. Pastikan Anda punya waktu untuk selesai ketika Anda memulai proyek merajut yang besar. Ada beberapa jarum yang ujungnya terlalu lancip. Pastikan Anda merasa nyaman dengan jarum yang Anda pakai. Catat berapa jahitan yang sudah Anda buat pada jarum. Kalau jumlahnya naik atau turun di antara baris, baiklah Houston, kita punya masalah. Iklan Bahan yang Diperlukan Bola benang Jarum rajut Jarum tisik atau jarum permadani Gunting untuk memotong simpul Referensi ↑ abbynormy on flickr Sumber informasi. Digunakan dengan izin. Videojug Sumber asli dari beberapa gambar. Digunakan dengan izin. Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? pvdtD7y. 133 165 384 76 146 429 9 86 157

cara merajut syal dengan jari